Peserta sidang dihadiri oleh ketua DPRD Tulungagung berserta staf dan jajaran, kemudian dihadiri juga oleh Bupati, wakil bupati, sekretaris daerah, dan perwakilan OPD. Dan peserta lain yang mengikuti jalnnya rapat paripurnamelalui aplikasi zoom.
Usai penyampaian perubahan kedua Propemperda, acara dilanjutkan dengan pembacaan rekomendasi DPRD terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Tulungagung.
Adib Makarim selaku pembaca rekomendasi menegaskan agar rekomendasi dari DPRD bisa diterapkan dan dilaksanakan dengan baik. Adib juga menyampaikan bahwa ada hal yang cukup krusial yang menurutnya perlu segera ditindaklanjuti terkait pelaksanaan perbaikan dan renovasi infrastruktur jalan di Kabupaten Tulungagung.
“Tidak hanya rakyat, kami sebagai anggota DPRD juga merasakan hal yang sama,” ujarnya.
Adib juga memuji kinerja Pemkab Tulungagung yang telah mengeluarkan anggaran untuk bidang kesehatan dan pendidikan sesuai aturan yang ada, meskipun menurutnya masih ada beberapa kekurangan.
“Ya seperti penerapan E-money dalam pembagian bantuan siswa miskin (BSM), itu masih belum maksimal. Kemudian masih kita temukan juga temuan TBC di puskesmas-puskesmas, itu juga harus menjadi perhatian,” ucapnya.
Pihaknya juga menyoroti kenaikan tingkat kemiskinan di kabupaten Tulungagung. Tapi pihaknya memaklumi hal tersebut lantaran kondisi pandemi belakangan ini.
Terakhir, Adib juga menyampaikan agar parkir di RSUD supaya bisa tertata lebih baik lagi dan dikelola dengan maksimal. Sebab ada potensi penambahan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor tersebut.
“Kita mengapresiasi kinerja RSUD sebagai BLUD. Namun kita rekomendasikan untuk segera memproses lahan parkirnya. Sebab ada potensi PAD dari sana,” jelas dia.
Kemudian Bupati Maryoto Birowo mengucapkan terimakasih atas rekomendasi yang telah disampaikan DPRD untuk Pemkab Tulungagung. Pihaknya mengatakan Perbaikan infrastruktur jalan sudah menjadi Prioritas oleh Pemerintah Kabupaten Tulungagung tahun ini dan pihaknya juga telah melakukan pemetaan lokasi-lokasi terkait kondisi kerusakan jalan yang parah.